“Tabuhan” begitu orang
menamakan pulau ini, tidak begitu jelas kenapa pulau ini dinamakan Pulau
“Tabuhan, kata “tabuhan” berasal dari bahasa Jawa yang artinya instrument
percussion/gamelan/suara dari alat musik yang ditabuh. Terletak di selat Bali
yaitu selat yang menghubungkan pulau jawa dengan pulau Bali, tepatnya terletak 20 Km dari pusat kota Banyuwangi.
berada di desa Bangsring, Kecamatan Wongsorejo, pulau ini memiliki luas sekitar
5 hektar. Akses ke pulau tabuhan tidak terlalu sulit, jika ditempuh
dari Banyuwangi cukup dengan menyewa perahu nelayan lokal kita sudah bisa
sampai ke pulau tabuhan ini, kalo punya boat atau kapal pribadi sih ga harus
sewa :P
Pemandangannya begitu
eksotis & luar biasa, subhanallah sungguh Maha Indah-lah yang mampu menciptakan
karya yang begitu indah dengan pasir yang putih, koral, karang, ikan -
ikan yang bersembunyi di balik karang, anemon, bintang laut dll. Ga kalah
dengan maldives, pulau tabuhan pun menyuguhkan pemandangan bawah laut yang
begitu indah, selain senorkeling, kita juga bisa bermain “kitesurfing”
singkatnya surfing pake layang – layang hehe. Selain para satwa laut dan biota laut, berbagai jenis satwa darat pun
bisa hidup dengan nyaman di pulau ini. Seperti contoh, burung Maleo yang
terkenal dari Pulau Seulawesi selalu bermigrasi di habitat pulau tabuhan. Ini foto - fotoku waktu main ke Pulau Tabuhan hehe :
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusitu spot2 yg ga ada sampahnya sih,di lautnya emg g ada sampah, tp di pulaunya sebenernya ada beberapa spot yg ada sampahnya =))
Hapus